Sudah 4 Tahun RI Impor Listrik dari Malaysia Untuk Perbatasan Kalbar

Written By empapat on Rabu, 13 November 2013 | 00.27

Jakarta -Pembelian listrik dari Malaysia sudah dilakukan Indonesia wilayah perbatasan di Kalimantan Barat. Bahkan impor listrik ini sudah dilakukan sejak 4 tahun lalu.

"Desa-desa yang persis di perbatasan Kalbar-Serawak (Malaysia) sudah impor listrik dari Serawak," kata Direktur Utama PT PLN (Persero) Nur Pamudji melalui pesan singkatnya kepada detikFinance, Selasa (12/11/2013).

"Listik di desa-desa perbatasan Kalbar dengan Serawak sudah pakai listrik dari Serawak sejak sekitar 4 tahun lalu," ungkap Nur.

Nur beralasan, impor listrik dari Malaysia tersebut karena biayanya lebih murah daripada PLN harus membangun pembangkit listrik tenaga diesel.

"PLN Kalbar membeli dari Serawak, didistribusikan ke desa-desa tersebut, saya tidak tahun persis berapa harganya, yang jelas lebih mudah dibandingkan diesel," tutupnya.

Sebelumnya, Menteri BUMN Dahlan Iskan menjelaskan, impor listrik ini tidak dilakukan selamanya. Karena PLN sedang membangun pembangkit listrik di perbatasan.

"PLTA di sana berlebih (Malaysia). Tinggal dipasang kabel dan mengirim ke sini (Wilayah Indonesia di Kalimantan) sambil kita membangun pembangkit. Itu lebih cepat (membeli)," ucap Dahlan.Next



(rrd/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!


Anda sedang membaca artikel tentang

Sudah 4 Tahun RI Impor Listrik dari Malaysia Untuk Perbatasan Kalbar

Dengan url

http://personalproblemsother.blogspot.com/2013/11/sudah-4-tahun-ri-impor-listrik-dari.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Sudah 4 Tahun RI Impor Listrik dari Malaysia Untuk Perbatasan Kalbar

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Sudah 4 Tahun RI Impor Listrik dari Malaysia Untuk Perbatasan Kalbar

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger