Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Potensi Dana Haji di RI Capai Rp 10 Triliun/Tahun

Written By empapat on Rabu, 26 Maret 2014 | 00.26

Jakarta -Tiap tahun minat orang Indonesia pergi ke haji sangat tinggi, sedikitnya mencapai 500.000 orang per tahun. Sehingga tiap tahun terkumpul dana sekitar Rp 10 triliun, dan oleh Kementerian Agama (Kemenag) diinvestasikan ke obligasi negara dan di sektor perbankan.

"Potensi orang yang mau haji per tahun sekitar 500.000 orang, dikali setoran awal pendaftaran haji akan ada outstanding dana total tambahan Rp 10 triliun minimal tiap tahun," kata Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama Anggito Abimanyu saat ditemui di kantor BNI Syariah, Jakarta, Selasa (25/3/2014).

Anggito mengungkapkan, dari potensi dana Rp 10 triliun tersebut, sebesar Rp 5 triliun bakal ditempatkan obligasi negara yakni di Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan Rp 5 triliun lagi ditempatkan di perbankan.

Ia memperkirakan, pada 2018 dana outstanding haji bisa terkumpul hingga Rp 100 triliun. Tingginya potensi masyarakat yang ingin pergi haji, pihaknya mendorong perbankan untuk menerbitkan tabungan haji dan umroh.

"Dana setoran awal disimpan di program tabungan umroh, program awal untuk haji khusus sekaligus memberikan mandat kepada Badan Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH) untuk mengelola dana haji," ujar dia.

"Di setiap bank ada rekening menteri agama jadi masuk situ setorannya jadi ada virtual account atas nama Suryadharma Ali tapi bukan milik beliau tapi hanya rekening jabatan jadi jangan salah tidak ada rekening gendut," pungkasnya.


(drk/rrd)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!


00.26 | 0 komentar | Read More

Sempat Berkelahi, Warga Kampar dan Anggota Satgas Akhirnya Berdamai




Rabu, 26/03/2014 00:16 WIB





Chaidir Anwar Tanjung - detikNews


Halaman 1 dari 2






Pekanbaru, - Seorang warga Kabupaten Kampar Riau menjadi korban pemukulan oknum Satgas Tanggap Darurat Asap Riau. Namun persoalan itu sudah diselesaikan dan berakhir damai.

Korban adalah Syaipullah (51), warga Desa Permai, Kec Tambang, Kampar, Riau. Pemukulan itu terjadi di Kecamatan Dayun, Kab Siak Riau.

Juru bicara korban, H Zamri Nur dalam perbincangan dengan detikcom, Selasa (25/3/2014) mengatakan, bahwa korban adalah adik iparnya. Korban terpaksa dirawat di RS Ibnu Sina karena mengalami patah gigi akibat dipukul oknum satgas tersebut.

Zamri Nur menceritakan kronologi kejadian tersebut. Peristiwa terjadi Senin (24/3) sekitar pukul 10.30 WIB. Saat itu Syaipullah tengah ditemani istrinya membawa angkutan pasir dan batu ke Kec Dayun, Kab Siak.

Usai mengantarkan barang yang dibawa, di tengah jalan tanah truknya terhenti. Ini karena ada truk yang sama tengah menurunkan sebagian isi barangnya.

Dari belakang muncul truk mengangkut satgas. Truk itu menyuruh agar truk di depannya untuk jalan. Truk korban tidak bisa bergerak karena di bagian depannya juga ada truk yang lagi berhenti.

"Truk adik saya dipaksa jalan. Adik ipar saya bilang ada truk di depan lagi terpuruk. Tapi tak terima adik saya langsung dipukul," kata Zamri.Next



(cha/mpr)


Punya informasi penting yang ingin Anda laporkan? Atau punya #FotoUnik? Kirim ke PASANGMATA.COM .





Sponsored Link




00.24 | 0 komentar | Read More

Bos HTC Sindir Pembuat Ponsel Plastik

New York - Seperti yang sudah-sudah, flagship terbaru HTC kembali dirilis dengan menggunakan bahan metal. Tak seperti pesaingnya yang setia dengan bahan plastik.

HTC M8 resmi diperkenalkan secara serentak di New York dan London. Bukan hanya mengusung jeroan yang semakin canggih, tapi HTC juga memuji desainnya yang sulit ditandingi.

"Lekukannya sangat terasa nyaman di tangan," puji CEO HTC Peter Chou, dalam peluncuran HTC M8 di New York yang turut dihadiri detikINET.

Chou juga menegaskan bahwa M8 dirancang sedemikian canggih agar memiliki daya tahan yang baik. Itulah mengapa akhirnya penerus HTC One ini kembali menggunakan bahan metal.

"Percayalah, ini sangat kuat. Karena untuk mewujudkan hal itu kami menggunakan material terbaik, metal," tambah Chou yang langsung disambut tepuk tangan meriah.

Tak ketinggalan, dalam presentasinya itu Chou juga menyindir para pesaingnya yang masih menggunakan bahan plastik, karena memang sejatinya tak semua vendor mau membuat ponsel dari bahan metal.

(eno/eno)

00.05 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger