Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Yahoo Indonesia

Written By empapat on Rabu, 04 Maret 2015 | 00.30


UK's Cameron says child sex abuse to be classified "national threat"


By William James LONDON (Reuters) - British Prime Minister David Cameron said tackling child sexual abuse was a national priority on a par with organised crime on Tuesday, announcing measures to prevent systematic abuse. Britain has been rocked by a series of child sex abuse revelations, including a case in Rotherham, northern England, where some 1,400 children, some as young as 11, were abused by gangs of men. "I've just spent half an hour with some of the survivors of abuse in Rotherham and these are stories that are going to stay with me forever. They are absolutely horrific," Cameron said at a meeting of victim groups, police and child protection experts held in his official London residence.


00.30 | 0 komentar | Read More

Kredit Macet Tinggi, KUR Dipangkas 30% dan Tak Libatkan Lagi BPD

Jakarta -Besarnya angka kredit macet alias non performing loan (NPL) pada program penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2014, membuat pemerintah memangkas penyaluran KUR di 2015. Tahun lalu tingkat kredit macet mencapai 4,2%.

Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga menyatakan, target penyaluran KUR tahun ini hanya Rp 20 trilun atau berkurang 30% dari tahun lalu yang mencapai Rp 30 triliun.

"NPL kemarin kan besar. Sekarang makanya difokuskan (Rp 20 triliun)," kata Puspayoga usai rapat koordinasi di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Selasa (3/3/2015).

Untuk menekan kredit macet tersebut, pihaknya juga mengubah pola pendistribusian penyaluran KUR. Perubahan pola terutama terkait penunjukan bank-bank pelaksana penyaluran KUR.

Ia mengatakan tahun ini, pihaknya tidak lagi melibatkan Bank Pembangunan Daerah (BPD) alasannyan dari data yang dihimpun, kredit macet untuk KUR banyak terjadi BPD.

"BPD nggak dilibatkan lagi. Karena selama ini NPL-nya tinggi," tegasnya.

Saat ini, pihanya sendiri sudah menunjuk 3 Bank Pelaksana yaitu Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Negara Indonesia (BNI) dan Bank Mandiri.

Dengan tiga Bank ini saja ia mengaku sudah cukup memenuhi target pencairan KUR Rp 20 triliun. Ketiga bank BUMN ini telah memiliki jangkauan yang luas secara nasional sehingga dianggap cukup mumpuni untuk menggarap program KUR.

"BRI itu punya 10.000 cabang loh di Indonesia. Jadi saya pikir ini sudah cukup," katanya optimis.


(dna/hen)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com

00.26 | 0 komentar | Read More

BlackBerry Leap Diam-diam Muncul di Barcelona

Barcelona - BlackBerry tentu tak mau tenggelam di tengah pesta Mobile World Congress 2015 di Barcelona. Setelah memasok solusi keamanan enterprise untuk Samsung Knox, vendor ini diam-diam merilis smartphone terbarunya yang diberi nama BlackBerry Leap.

BlackBerry Leap memang tak terlalu populer karena hadir di saat Samsung merilis seri Galaxy S6 dan HTC yang baru saja menghadirkan One M9. Apalagi ponsel ini cuma ditujukan kepada konsumen gadget kelas menengah.

Mengusung bentang layar HD 5 inch dengan kerapatan pixel mencapai 294 ppi, di sektor desain BlackBerry Leap mengusung desain unibody dengan cover belakang bertekstur lembut.

Daftar spesifikasi kelas menengah yang ditawarkan oleh Leap memang tidak mewah. Pengguna harus puas dengan prosesor dual core 1,5 GHz Snapdragon S4. Untungnya, RAM yang diberikan cukup besar, yakni 2 GB.

BlackBerry juga menyematkan memori internal 16 GB dengan slot microSD up to 128 GB. Untuk pasokan daya, perangkat yang memiliki dimensi 144 x 72,8 x 9,5 mm dan berat 170 gram ini disematkan baterai berkapasitas 2.800 mAh.

Perusahaan Kanada ini mengklaim baterainya mampu bertahan hingga 25 jam dengan pemakaian yang intensif. Berbicara soal fitur, pengguna akan dimanjakan dengan kamera utama 8 megapiksel dengan LED Flash.

Soal harga, BlackBerry Leap seperti detikINET kutip GSMArena, Selasa (3/3/2015), dibanderol USD 275 atau sekitar Rp 3,6 juta. Ponsel ini katanya akan mulai beredar di pasar global sejak April 2015.

(rou/rou)

00.05 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger