}rȒ~g1UjLk_hnH"V(ԯyy?eff$eK-n8ҹÈnK"Q}22sٍb*K)}W*{(<-ON APގOX/\-+H&ˁ k`6f'/7(+a,ܜ<[װCox0o:³[4 o DҲ7oدR*t4zXdmeu"F;ҿjxWJ v5Lt-f7N T⾩T$8m-{TIז[HϢǢsJ}Ag@H&E12ޛ=>ۭ>R:ܖ.c0U1;q߲[VpXogv$F2RݪT'e64((KRZms_eb`$X grlxNX1y{m];,-)>]zsyn<$AoUcaޕ^ܵt&bGÿc;Z٨ǡJ3J@%WORߏV$-`WWg3ﯠ;ٰp{U|{U`|X2X1ٯ6Cf$s8R)-~KJ햳TTd(Xb1PI~0 bIED+@5g c݈I} p8t[|zʡ?~aXdDܥXǼllrA+0hyn4qoZEr6Vol:ׂVBsQ<<(ah_Lq8Ѕﯸ뾢 OO0Mkyݏ ʚS RРWou{o)i2ws"5n,^Y;Xߛ}wk暵EL2 ;P<
Y'Bh>B!FR15P=6j(ԈI( TeIQ~^KUq\ǏyZS0je)�OpܷLs.{Q9 |C'yʅ471*ܟ $]HcwXT$Jf1Z,L/ BK ͕UV"ZJԪUsRVn"ES%Dz(.b M tS;)4aFLBX QL#Ne*^XVfN]~b\'\ jԬ-%GaT-]ӠbST+k')v-Fjr{ױ4U@j>* GFpBxLtM K3k/90߲#iGbaStF\d],)4eZT&KҏnEcqgQ@uNqC~dl5&N;Hl,lw 8o6$1wn|VI9CsERirSVjZJRPLe-<
(L">ta`@Ϲ! 7b5hHh@T'{Z_0nߏ.?},+^S~^Q]~a} ;Yz$]/oA&,}b M$|npVÇm,1Z\[*;Yr(T,#9$n#yr-mb`l)$hJ3 'a{'\+'hy:P'@yY`"*opW#0UZM+:$#)4 Y= 2,%0=RK hi r6pu4le)GG?rqOmv8*; y%jk`LJi]VRm^Kz^xj֖rN@t@BSЯK ܉3c(pQ 0 :A1Z2?9^Ŀn?;@hG8b1ܘ9
58,-5hN0ho\y`pqC` ]F)SFXxS`4Dbk~8yg>ρY{4rath A8vc_G4~7ixH(0SBzQzrv<6/,;l4*"JS}CNASyi/ 5)mIѤ|mN+n$Pµs/=>ĞNl&s"*`NTa0A.Wzbnq/,.w뢉!s1*X$3`7?:@zZ]k-0RVlzuK/@wڒ|/T.1P. fhT>0LөX5!&v)t2St qهv K#Ϥ:A4yOT叔AN**Ҝ&ht)v%ϣx&?(yĀdB.A6hIɘdh'P@^@w})XW%z30+# _@fnw9s7q߸ֵRʭr975k殧W=/?jK[ Rmv&͘],ItmFP#|rYðwY>>#?C7 }a?Uf9w?X CnIt?yĂ7PiH9"a23ǂz|P>` 5FhQ~@ U\Jf\f̂;PV<7G.a-Rn9 Q,"]ִhc<*/K?&w(ߗ=L(1u+XH}R>PһT$ L@oBbҌQiMS>].COz/:wS;JcA{=XA Ԧ`b)@Y%OkDŽ{"4zK:ǘ4UP>sk$N(΅Ta>6 Imȓ?TɁbG04sN"&?Cbjߪ+eg$LIJ%feQL3Qd08{9\?W=c[ϩWV*d;Vz^"zZ֖L9Y"/$q:|\ֱ|&i KhZaTP b1I5Je`jmۏ>:_*ˋ|Ӂ4+Fst KN#9AeDmY$&c)ɐGC ,6S2&1 I;S.ߊOĀvέ1$ 4:eˎ͜rtv{q.m<*mf5VWkJz~yWz (x[rsԥQ@g:AW4mG&Nw17u(R p\w1Fyre\Vր/oa?nOXˎp^|R[,S]0iA\tFcN;ܩS,!*NO~p<}gFȥi:-Vtdz.G6dAtn=eI} " fmK/BX0XCg靔2ʅN(ֽ5B:^Bˑ.JN,@Q!r&t_UUV^]>oܭퟔ
Written By empapat on Rabu, 08 Oktober 2014 | 00.30
Walker Yakin Tottenham Masuk Empat Besar
Spurs baru saja menelan kekalahan menyakitkan 0-3 dari West Ham United, di Stadion White Hart Lane, Minggu (6/10/2013). Kekalahan tersebut membuat Tottenham terlempar dari empat besar dan kini menduduki urutan keempat dengan selisih hanya tiga poin dari pemimpin klasemen, Arsenal.
"Sebenarnya, masih terlalu dini berbicara mengenai posisi akhir klasemen. Tetapi, jika kami mampu mempertahankan kekuatan kami, aku rasa tak ada alasan mengapa kami tidak bisa mencapai empat besar," kata Walker dilansit Daily Mirror.
"Kami membuat banyak perubahan di skuad selama musim panas. Tetapi, semua pemain yang datang mampu menyatu dengan baik bersama para pemain lain. Semua pemain saling membantu satu sama lain," lanjutnya.
"Kami telah mendatangkan kualitas seluruh skuad dan semakin kami terbiasa bermain sebagai sebuah tim, maka semakin baik hasil yang akan kami dapatkan," tutup Walker.
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
Penulis | : Okky Herman Dilaga |
Editor | : Okky Herman Dilaga |
Mega Proyek Bendungan 'Raksasa' di Banten Terkendala Lahan
Dalam rakor bidang perekonomian yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung (CT), di Gedung Grahadi, Surabaya, permasalahan lahan proyek waduk raksasa ini menjadi pembahasan.
"Bendungan raksasa di Banten, itu ada masalah di pembebasan lahan, itu kita percepat penyelesaiannya. Koordinasi Kementerian PU dan Banten sudah kita jalan," kata CT usai rapat koordinasi di Surabaya, Selasa (7/10/2014)
Rakor yang dimulai pukul 20.05 WIB berlangsung tertutup. Rapat dihadiri oleh Plt Gubernur Banten Rano Karno. Selain itu, hadir Menteri/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana, Mentan Suswono, Wamentan Rusman Heriawan, Menteri PU Djoko Kirmanto, Plt Menhub Bambang Susantono, Gubernur Jatim Soekarwo, dan Dirut PLN Nur Pamudji
Sebelumnya Kementerian Pekerjaan Umum (PU) menyiapkan proyek Waduk Karian yang berlokasi di Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Banten. Salah satu manfaat dari waduk ini antaralan mencegah banjir yang selalu terulang di ruas Tol Tangerang-Merak.
Rencana pembangunan Waduk Karian sudah pada tahap kontrak untuk konsultan supervisi yang ditandatangani pada 21 Desember 2012, sedangkan untuk pelaksanaan konstruksi mulai pada bulan Mei 2013 sampai dengan 2017.
(rrd/hen)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
Kawai! JKT48 Jadi Duta Pariwisata Jakarta
Rabu, 08/10/2014 00:15 WIB
Halaman 1 dari 2
Jakarta - Group idol JKT48 dinobatkan sebagai duta pariwisata Jakarta oleh Pemprov DKI. Ini untuk menggenjot jumlah wisatawan asing, terutama dari Jepang ke Jakarta.
Penobatan sebagai Duta Enjoy Jakarta tersebut dilakukan di kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) DKI Jakarta, Selasa (7/10/2014). Perjanjian kerjasama ini dilakukan dengan penandatangan kesepakatan bersama (MoU) antara Disparbud DKI Jakarta dengan Dentsu Aegis Network Indonesia selaku manajemen JKT48.
Kepala Disparbud DKI Arie Budiman mengatakan, pihaknya memiliki sejumlah strategi khusus serta program yang sesuai dengan pasar dalam rangka meningkatkan aktivitas promosi pariwisata di ibukota.
"Kebetulan salah satu pasar utama pariwisata Jakarta yaitu wisatawan asal Jepang. Makanya, kami berkepentingan untuk lebih meningkatkan lagi pasar Jepang melalui kerjasama promosi pariwisata dengan grup JKT48," ujar Arie dalam keterangan tertulisnya kepada detikcom.
Arie mengungkapkan, alasan JKT48 dipilih sebagai duta pariwisata kota Jakarta karena grup musik tersebut memiliki popularitas tinggi bukan hanya di Indonesia tetapi juga di Jepang.
"Kami optimis dengan mengajak anak-anak muda dari grup JKT48 akan memberikan citra positif serta meningkatkan aktivitas promosi pariwisata kota Jakarta bersama dengan grup AKB48, baik di Indonesia maupun Jepang," ungkapnya.
"Barangkali pilihan ini juga merepresentasikan generasi muda yang begitu banyak dan kita tentu tidak hanya bicara Jakarta masih kini, tetapi bagaimana perkembangan Jakarta masa depan yang harus dipromosikan oleh generasi muda Jakarta. Kami sangat optimis JKT48 merupakan salah satu brand kota Jakarta yang sangat efektif mempromosikan pariwisata Jakarta," tambah Arie.Next
(jor/gah)
Opera Ungkap Browser Pertama untuk Smartwatch
Tapi awalnya baru Samsung Gear S yang bisa menggunakannya. Masalahnya, dengan layarnya yang cuma sebesar 2 inch tentunya cukup sulit berinternet di Gear S. Namun Opera telah memikirkan hal itu dan menyediakan sejumlah solusi.
Contohnya adalah web-shortcut yang bisa tampil layaknya speed-dialer dengan ukuran ikon cukup besar. Sehingga pengguna dapat mudah mengaksesnya meski pada layar Gear S yang kecil. Kemudahan lainnya adalah dengan melakukan tap tiap kali ingin men-zoom suatu website.
Selain tap, pengguna juga bisa memperbesar tampilan website dengan cara mencubit layar. Sedangkan untuk perintah swipe berguna bila penguna ingin kembali ke halaman website sebelumnya.
Menariknya, pengguna juga bisa menyimpan website yang diaksesnya secara offline. Jadi sewaktu-waktu ingin mengaksesnya, pengguna tak perlu bergantung pada koneksi internet. Namun fitur ini tak istimewa karena sudah ada sejak lama.
Seperti dilansir The Next Web, Selasa (8/10/2014), adapun versi Opera Mini yang bisa diinstal adalah versi 7.5 dan sudah mulai bisa diinstal pada akhir bulan Oktober 2014 ini saat smartwatch ber-OS Tizen ini mulai dipasarkan.
Sayangnya belum ada informasi kapan Opera Mini versi smartwatch berbasis Android akan dirilis Opera. Padahal dibanding Tizen, smartwatch Android jauh lebih banyak di pasaran.
(yud/ash)